BATAM - DPRD Kota Batam mendesak BP2RD Kota Batam untuk lebih serius mencari potensi PAD. Salah satunya memasang tapping box di sejumlah objek pajak yang potensial.
Anggota Banggar DPRD Batam Udin PS mencontohkan target PAD dari pajak rumah makan dan kedai kopi sangat rendah di 2019 yaitu hanya Rp 5,5 miliar.
“Banyak PAD yang bisa ditarik salah satunya dari kedai kopi misalnya saja morning bakery yang banyak pengunjungnya," kata politisi PDIP itu.
Udin optimis bila itu diterapkan, dari Morning Bakery yang jumlahnya belasan outlet itu, Pemko Batam dalam satu tahun bisa meraup PAD hampir Rp 500 juta.
Dia mengatakan saat ini Pemko sudah memasang tapping box di 300 titik. Bila ditambah dengan morning bakery, target PAD Rp 5 miliar bisa lebih dari itu," ungkapnya.
Beberapa hari lalu kepala BP2RD Kota Batam Raja Azmansyah juga tidak mau membeberkan jumlah pajak yang diterima dari morning bakery. Termasuk dari warung kopi lainnya. (tya)