JAKARTA - Indonesia mengawali tahun 2017 dengan kabar duka. Sebuah kapal wisata Zahro Express terbakar di perairan Muara Angke Jakarta, Minggu (1/1/2017).
Api berasal dari kamar mesin mengeluarkan asap tebal. Dengan cepat api merambat ke seluruh bagian kapal. Tidak kurang 23 orang penumpang tewas terpanggang dan 17 orang lagi masih dalam pencarian Tim Basarnas.
Kapal Zahro seyogyanya berangkat ke Pulau Tidung, Kepulauan Seribu. Namun nahas, kapal terbakar pada titik sekitar 1 mil arah barat Muara Angke sekitar pukul 08.35 WIB.
Hingga malam ini korban luka bakar masih dirawat di RSCM. Salah satu kerabat korban Nurhayati mengaku dua kerabatnya turut menjadi korban.
"Sebelum berangkat adik saya memposting foto di WA. Katanya dia naik kapal. Mudah-mudahan ada keajaiban adik saya bisa ditemukan," ujar Nurhayati dengan nada lirih di RSCM.
Data manifest kapal hanya tertera 100 penumpang, namun diakui Soerjanto Ketua KNKT bahwa kapal wisata ini memuat 200-an lebih.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPBD), Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan korban luka ada 17 orang dan korban selamat 194 orang.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Sumarsono menjelaskan banyak korban dalam keadaan luka bakar sangat parah alias hangus. Polisi sebelumnya menyatakan banyak korban menyelamatkan diri dengan cara melompat dari kapal.(man/tvone)
