[caption id="attachment_5085" align="alignleft" width="290"] Pemkab Lingga beri penghargaan kepada desa penerima RTLH terbaik. foto: kepriupdate/misranto[/caption]
LINGGA - Pemkab Lingga menggelar syukuran bersama masyarakat yang mendapat bantuan Rumah Tak Layak Huni(RTLH) di Balai Desa Sungai Raya Kecamatan Singkep Barat, Senin (30/3/2015). Acara tersebut dihadiri Kadis Sosial Muslim, Anggota DPRD Lingga Komisi III Emi dan Camat Singkep Barat Siswadi.
Dalam sambutannya Kepala Desa Sungai Raya Nazar mengatakan bahwa dengan tersalurnya program pemerintah ini pihaknya mengaku bersyukur. Sebab selama ini banyak rumah warga yang sudah tak layak dihuni.
"Banyak rumah warga kami yang rusak, ini karena faktor ekonomi yang semakin hari semakin susah. Tapi dengan ada bantuan rumah RTLH tahun 2014 lalu warga mulai terbantu," kata Nazar kepada kepriupdate.com.
Ia berpesan pada masyarakat yang telah dapat menempati rumahnya masing-masing agar dapat dipergunakan dengan sebaiknya. Setiap warga yang menerima semuanya melalui prosedur yang cukup ulet, dan harapannya jangan sampai rumah tersebut dijual.
Sementara Camat Singkep Barat Siswandi mengungkapkan banyak rumah yang perlu diperbaiki di wilayahnya terutama di daerah laut. Namun pemerintah tetap melakukan seleksi rumah mana yang kira-kira memang perlu diperbaiki.
"Bila keadaan hujan turun kami bersama-sama dengan Dinas Sosial turun langsung melakukan croscek jangan sampai terjadi hal-hal yang tak kita inginkan. Sebab bantuan pemerintah semuanya mau tetapi kita punya mekanisme serta kreteria yang ada," bebernya.
Kadis Sosial Muslim menjelaskan memang bantuan rumah tersebut sudah melalui mekanisme prosedur. Tidak ada yang dianak emaskan atau pemerintah tebang pilih dalam memberi bantuan.
"Setelah kami melakukan pengecekan ternyata Desa Sungai Raya menjadi yang terbaik dalam hal merawat bantuan RTLH untuk tahun ini," ujarnya.
Sedangkan Desa Lanjut di Kecamatan Singkep keluar sebagai juara kedua. Dan untuk juara tiga diraih Desa Busung Panjang dari Kecamatan Singkep Barat. (misranto)