[caption id="attachment_4870" align="alignright" width="290"]
BATAM - Pemko Batam menerima delegasi bisnis Qinzhou Municipal Goverment, Guangxi, Cina di lantai 5 gedung walikota, Kamis (19/3/2015).
Dalam pertemuan itu perwakilan Guangxi diwakili Mr Huang Yi selaku Deputi Secretary General mengungkapkan ketertarikannya buka pabrik daur ulang aki bekas.
Menurut Huang Yi mereka tertarik tanam investasi di Batam lantaran kota industri ini sama seperti di daerahnya.
Kepala BPM Batam Gustian Riau mengatakan, ada pun total nilai investasi yang akan digelontorkan di investasi aki bekas tersebut sebesar 20 juta dolar Amerika.
"Kalau jadi ini akan menyerap 200 orang tenaga kerja lokal," kata Gustian.
Menurut dia nantinya dalam pengolahan aki bekas menjadi baru akan didahului berbagai persyaratan ketat serta ditangani secara khusus melibatkan tim ahli limbah.
Selain itu lanjut mantan Ketum KNPI Batam ini, pemerintah Guangxi rencananya akan membawa pengusaha lainnya ke Batam guna penjajakan kerjasama usaha di daerah ini. (red/amok)