EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Abrasi Mengintai Pantai Singkep Pesisir

LINGGA - Pantai Singkep Pesisir rawan terhadap abrasi akibat musim angin kuat dan gelombang tinggi. Hantaman gelombang saat air pasang mampu mencapai daratan dan mengikis pantai dengan cepat.

Akibat hempasan gelombang di bibir pantai di beberapa desa di Kecamatan Singkep pesisir mampu mengikis bagian daratan. Bahkan di beberapa tempat yang jalan rayanya berdekatan dengan pantai, terlihat basah dengan air laut yang dihasilkan akibat hempasan gelombang.

"Kalau sudah musim utara sama selatan, pasti pantai habis dikikis. Kalau tidak ada batu miringnya, habis bagian darat dikikis gelombang," kata Mat Sati warga desa di Kecamatan Singkep Pesisir.

Sementara itu, di sepanjang pesisir daerah tersebut banyak terdapat rumah warga. Selain itu, jalan raya yang berdekatan dengan bibir pantai juga terancam tergerus akibat kuatnya hempasan gelombang dan abrasi pasir pantai pada musim saat ini.

"Perlu banyak lagi batu miring dan penahan gelombang agar daerah kami aman dari pengikisan pantai di daerah kami," tambahnya lagi.

Kecamatan Singkep Pesisir terdiri atas beberapa desa diantaranya Desa Berindat, Desa Persing, Desa Lanjut, Desa Sedamai, Desa Kota dan Desa Pelakak. Kesemua desa itu terletak di pinggir pantai yang rawan dengan abrasi pada musim tertentu. (misranto)