EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Pemkot Batam Ajak Pimpinan Media Lokal ke Beijing

BATAM – Di penghujung tahun ini rencananya Pemkot Batam akan mengadakan tour to Beijing China bersama beberapa pimpinan media cetak lokal.

 

Informasi yang berhembus di lapangan, jalan-jalan gratis ini diduga terkait kasus korupsi alat-alat kesehatan yang terjadi di lingkup Dinas Kesehatan.

 

Seperti diketahui kasus dugaan korupsi proyek pengadaan alat laboratorium di Dinkes Batam dilaporkan ke Polresta Barelang. Namun kasus itu mangkrak alias jalan di tempat.

 

 

Bahkan kasus itu sempat membuat aparat Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam berang, menyusul tidak ada kelanjutan dari surat perintah dimulainya penyelidikan (SPDP) yang dilayangkan polisi ke mereka.

 

Sebelumnya Kasi Pidana Khusus , Tengku Firdaus mengungkapkan, saat itu pihaknya telah menerima SPDP dari penyidik Polresta Barelang pada 29 September 2014.

 

“Seharusnya SPDP itu ditindaklanjuti dengan pelimpahan tahap pertama. Sebab kami ada SOP-nya, tapi sampai saat ini adem ayem saja,” sindirnya kepada wartawan di Kantor Center, Jumat (7/11/2014) lalu.  “Ya secepatnya kita kirim surat P-17-nya. Karena kita tak ingin dibilang tak kerja,” ujarnya lagi.

 

Alih-alih hendak menindaklanjutinya, justru kasus tersebut nasibnya saat ini malah tidak jelas arahnya. Kedua instansi penegak hukum ini  sama-sama mendiamkan.

 

Saat itu penyidik Polresta Barelang telah menetapkan tersangka berinisial Eg selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek tersebut. Belum diketahui berapa besar kerugian negara akibat manipulasi tikus-tikus berkerah itu. (Indra)