Satu Barak Brimob Terbakar
BATAM - Markas Komando Brimob Polda Kepri mencekam akibat tembakan dari anggota TNI yang merasa harga dirinya telah dilecehkan oleh oknum Brimob.
Situasi terkini hingga pukul 22.15 WIB kondisi Mako Brimob gelap gulita. Tampak api berkobar dari arah barak Brimob. Api masih menjilat-jilat atap dan ruangan barak berlantai tiga tersebut.
Satu barak di sebelah Lapas Barelang terbakar. Tembakan terus terjadi di lokasi. Pantauan di lapangan satu orang anggota Brimob yang belum diketahui namanya dilarikan menggunakan ambulance ke RSUD Embung Fatimah.
Mayjen TNI Winston Pardamean Pangdam I Bukit Barisan mengatakan kejadian bentrok TNI Yonif 134 Tuah Sakti dan Briomob bermula dari perselisihan antara Praka Mujiono dengan Bripka Simanjuntak. Mereka sedang berbelanja dan saling ledek. Tak terima dengan itu Praka Mujiono langsung mengontek rekan-rekannya yang lain lantas menyerang Mako Brimob.
Brigjen Boy Rafli Amar, Karo Penmas Polri menuturkan anggota Brimob Polda Kepri tidak membalas tembakan yang diarahkan anggota TNI. Dilaporkan juga Wagub Kepri Soerya Respationo dan empat orang jurnalis terkepung di dalam Mako Brimob.
"Ya kalau kita lihat beberapa peristiwa yang terjadi sudah ada upaya dari unsur-unsur terdepan di Kepri. Ini tinggal kita tinggal memilihara kondusifitas. Ada oknum-oknum yang membawa-bawa ke satuan sehingga bentrok terjadi. Sementara unsur pimpinan tidak demikian mereka saling menjaga sinergitas TNI dan Polri agar masyarakat merasa lebih aman," ujarnya. (arya)