KARIMUN - Diam-diam aktivitas ilegal pengerukan pasir darat asal Kabupaten Karimun dan sekitarnya kembali beroperasi. Pasir-pasir itu dikeruk dan diangkut pakai tongkang.
Informasi yang diterima kepriupdate.com di lapangan, jutaan kubik pasir tersebut diduga dikirim ke Singapura. Wajar saja di laut sekitar bandara Changi Air Port persisnya dekat perairan pangkalan AL Singapura sedang ada proyek reklamasi.
Nah pasir-pasir asal Karimun Indonesia itu diduga kuat untuk menguruk lautnya. Buktinya, hilir mudik kapal tongkang setiap harinya melintas di perairan Karimun lalu menuju ke OPL lantas ke Selat Philips Singapura.
Kapal tongkang itu mengangkut pasir berwarna kuning yang sangat identik dengan pasir asal Karimun. Dari situ kemudian tongkang memuatar menuju lokasi reklamasi laut di Singapura.
Jika dibiarkan Karimun dan sekitarnya cepat atau lambat akan bernasip serupa seperti pulau Nipah yang dahulunya pasirnya dikeruk untuk menimbun wilayah pantai Singapura. (jun)
EKONOMI
- Menko Perekonomian Airlangga Lantik Tujuh Anggota/Deputi BP Batam
- Serikat Pekerja Pertamina UPms I Dukung Pemberantasan Korupsi dan Pastikan Kualitas BBM
- Kepala BP Batam Hadiri Rapat Koordinasi Program Prioritas Industri Transportasi Laut dan Galangan Kapal
- BP Batam Pastikan Pengembangan Kawasan Terpadu Rempang Eco-City Masuk Proyek Strategis Nasional
NASIONAL
- Presiden Prabowo Subianto Arahkan Kepala BP Batam dan Jajaran Percepat Kemajuan Daerah
- Kodam Brawijaya dan Pemprov Jatim Jalin Kerjasama di Bidang Pendidikan
- Dubes RI untuk Singapura Siap Kolaborasi dengan BP Batam untuk Gaet Investor
- Hilal Terlihat di Aceh, Kemenag Tetapkan Awal Ramadan 1 Maret 2025
POLITIK
- Kepala BP Amsakar Achmad dan Wakilnya Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Batam
- Sertijab Wako Batam, Amsakar-Li Siap Lanjutkan Pembangunan
- Walikota Batam Amsakar Achmad dan Li Claudia Disambut Tudong Manto Setiba dari Retret Magelang
- Bupati dan Wakil Bupati Natuna Ucapkan Salam Perpisahan dalam Upacara 17 Hari Bulan
