BATAM - Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin beserta organisasi guru PGRI Batam benar-benar aneh bin ajaib. Mengapa demikian?
Ya, para guru yang bernaung di PGRI Batam dan juga kepala dinasnya justru terkesan melegitimasi kelakuan bejat bekas Kepsek SMP Negeri 28 Batam, Herizon. Ketika itu Herizon tersandung kasus dugaan pencabulan 14 siswinya.
Hal itu diakui sendiri oleh Muslim kalau dirinya memberi restu kepada PGRI Batam di bawah asuhan ketuanya Rustam Efendi.
"Tadi malam PGRI mengirim pesan pendek ke saya, yang isinya minta izin untuk menggelar aksi dukungan moral kepada Herizon," kata Muslim Bidin, Kamis (21/11/2013).
Muslim menilai aksi tersebut sah-sah saja karena aksi tersebut hanya memberikan dukungan moral saja. “Saya setuju atas aksi tersebut asalkan tidak berlebihan,”tambahnya.
Muslim juga berpesan agar aksi tersebut tidak mengganggu proses peradilan di Pengadilan Negeri Kota Batam. “Saya berpesan kepada pelaku aksi agar tidak mengganggu jalannya peradilan bagi Herizon,” pungkasnya. (boy)
