TANJUNGPINANG- Asik melayani tamu, Yuli, seorang pramusaji di sebuah kafe, di Komplek Hiburan Malam, Bintan Plaza tidak mengetahui sepeda motornya yang ia parkir di depan tempat kerjanya lenyap, Minggu (29/9) sekitar pukul 00.10 WIB. Saat menyadari motornya sudah tidak ada diparkiran yang biasa yang gunakan, Yuli langsung lemas. Karena motornya itu merupakan hasil jerih payah dirinya bekerja setiap malam. “Malam kejadian tamu cukup ramai,” ungkap Yuli saat membuat laporan di kantor polisi.
Karena ramai pengunjung, Yuli sudah lupa untuk melihat-lihat motornya. Saat ia tengah istirahat, tak sengaja ia memandangi satu persatu sepeda motor yang parkir di depan kafe itu. Tapi ia tidak lagi melihat sepeda motor miliknya, di tempat parkir tersebut.
Awalnya ia mengira ada yang memindahkan sepeda motornya, lalu ia pun mencoba mencari di sekitar lokasi itu, tapi ia tidak juga melihat sepeda motor tersebut. Ia pun mencoba bertanya pada beberapa orang yang ada di sekitar lokasi itu, tapi tak seorang pun yang tahu. Ia pun baru sadar jika sepeda motornya sudah diembat maling.
Akibatnya ia harus menderita kerugian sekitar Rp 16 juta, dan ia pun melaporkan kejadian itu ke polisi. Sementara itu, Kapolres Tanjungpinang, AKBP Patar Gunawan, melalui Kasubag Humas AKP Imawan Rantau, saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. "Korban kehilangan sepeda motor, dan sudah membuat laporan polisi," kata Imawan. (Dimas)