* Korban Ngaku Masih Sering Diteror
TANJUNGPINANG- Honorer Pemko Tanjungpinang, RR yang merupakan anak Wakil Ketua DPRD Tanjungpinang memenuhi pangilan penyidik Polres Tanjungpinang, Rabu (2/10). Kedatangan RR ini untuk memberikan keterangan atas dugaan penganiayaan yang dilakukanya terhadap AB, seorang mahasiswa yang juga merupakan kekasihnya. Kasat Reskrim AKP Memo Ardian, Kamis (3/10) membenarkan hal tersebut. "Dia sudah datang kemaren. Dia kita panggil untuk melakukan pemeriksaan atas penganiayaan yang dilakukannya terhadap teman wanitanya tersebut," ucap Memo.
Menurut Memo saat pemeriksaan berlangsung, Keluarga RR meminta kalau kasus tersebut dicabut, karena kedua belah pihak sudah bersamai. Dengan adanya perdamaian antara kedua belah pihak, tentunya tidak membuat RR terbebas dari hukuman penjara. Karena kasus pidana yang dilakukannya ini adalah pidana Murni. "Ya kalau dia mau berdamai silahkan saja, tapi kalau pemeriksaannya kita masih melanjutkan," kata Memo.
Memo mengatakan jika dua alat bukti memenuhi syarat untuk diajukan ke penututan, pihaknya akan melanjutkan kasus ini, karena laporan tersebut merupakan pidana murni dan tidak ada alasan untuk menutupnya, walau kedua pihak berdamai.
AB korban penganiyaan saat dikonfirmasi mengatakan, hingga saat ini ia masih diteror terus oleh RR. Menurut AB, RR meneror dengan cara menuduh yang bukan-bukan terhadapnya. Hal itu membuat AB takut dan merasa tertekan. "Sampai sekarang saya masih di teror sama dia," kata AB melalui pesan singkatnya. Sebelumnya AB melaporkan RR ke Polres Tanjungpinang karena sudah tidak tahan dengan kelakuan RR selama ini. Ab merasa tidak tahan saat ditendang dan dilecehakn oleh terlapor. (Ogas Jambak)